Thedetails of targets were: (1). to analyze critical factors in plywood industry management regarding to eco-efficiency implementation, (2) to analyze production technology that is used in

– PT Mayora Indah Tbk adalah perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan makanan dan minuman dengan +/- 50 merek yang telah dihasilkan. Mayora dapat disebut juga sebagai salah satu market leader di industri makanan dan minuman olahan karena berhasil memproduksi berbagai brand yang menjadi pelopor di kategorinya masing-masing, seperti Astor, Beng-Beng, Choki Choki, Energen dan Kopiko. Sejarah Berdirinya Mayora PT Mayora Indah didirikan oleh Jogi Hendra Atmadja bersama dengan Drs. Raden Soedigdo dan Ir. Darmawan Kurnia pada tanggal 17 Februari 1977 di Jakarta. Sejak awal berdirinya, produk andalan perusahaan adalah biscuit Roma Kelapa yang kala itu bersaing ketat dengan biscuit khong Guan yang sudah lebih dahulu terkenal di pasaran. Setelah sukses dengan Biskuit Roma Kelapa, pada tahun 1980an perusahaan melakukan ekspansi dengan memproduksi permen rasa kopi pertama di Indonesia yaitu Kopiko yang kemudian juga laris do pasaran. Tidak hanya inovasi makanan ringan saja, pada tahun 2011 perusahaan mengeluarkan produk Teh Pucuk harum untuk bersaing dengan Teh Botol Sosro yang sudah terlebih dahulu menguasai pasar. Ekspansi juga dilakukan oleh Mayora melalui PT Tirta Fresindo Jaya dengan memproduksi air minuman dalam kemasan dengan merek Le Minerale pada tahuun 2016. Saat ini sudah memiliki 7 pabrik yang dibangun untuk memenuhi pasar domestik maupun ekspor. Saat ini produk mayora tersebar di 5 benua di dunia dan diekspor lebih ke 100 negara. Bahkan pasar ekspor ini berkontribusi hamper 50% terhadap total penjualan Mayora. Beberapa produk Mayora di luar negeri juga berhasil menjadi pemimpin pasar seperti permen Kopiko di Filipina dan Vietnam, Beng Beng dan Energen di Thailand dan Filipina. Perkembangan perusahaan ini juga ditandai dengan dilakukannya penawaran saham perdananya kepada public sejak tahun 1990 dengan kode emiten MYOR. Beberapa produk dari PT. Mayora Indah Tbk Sebagai salah satu Fast Moving Consumer Goods Companies, PT. Mayora Indah Tbk telah membuktikan dirinya sebagai salah satu produsen makanan berkualitas tinggi dan telah mendapatkan banyak penghargaan, diantaranya adalah “Top Five Best Managed Companies in Indonesia” dari Asia Money, “Top 100 Exporter Companies in Indonesia” dari majalah Swa, “Top 100 public listed companies” dari majalah Investor Indonesia, “Best Manufacturer of Halal Products” dari Majelis Ulama Indonesia, Best Listed Company dari Berita Satu, “Indonesia’s Corporate Secretary Award, Top 5 Good Corporate Governance Issues in Consumer Goods Sector, dari Warta Ekonomi dan banyak lagi penghargaan lainnya.sumber

MayoraIndah adalah perusahaan yang didirikan sejak 17 Februari 1977 oleh Jogi Hendra Atmadja bersama dengan Raden Soedigdo dan Darmawan Kurnia. Perusahaan mencatatkan sahamnya di bursa sejak 1990. Jumlah Obigasi Beredar PT Mayora Indah Tbk (MYOR) Nama Obligasi: Jumlah: Jatuh Tempo: OBLIGASI BKLJT I MAYORA INDAH TAHAP I
Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free Nama Elistia Nim 26060119120016 Kelas THP B TUGAS KEWIRAUSAHAAN INFORMASI TERKAIT TOKOH PENGUSAHA JOGI HENDRA ATAMAJA Sukses Story Entrepreneur Jogi Hendra Atmaja adalah pendiri PT. Mayora Indah TBK yang memproduksi makanan ringan. PT Mayora Indah TBK merupakan perusahaan yang mengeluarkan produk makanan ringan sebagai produk andalannya. Jogi Hendra Atmadja lahir di Jakarta tahun 1946. Setelah lulus SMA, ia melanjutkan pendidikan tinggi di Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti. Pasca lulus, Jogi Hendra Atmadja bersama Drs. Raden Soedigdo dan Ir. Darmawan Kurnia mendirikan PT Mayora Indah pada tanggal 17 Februari 1977 di Jakarta. Pabrik pertama PT Mayora didirikan di Tangerang. Sejak awal berdirinya Mayora, Jogi Hendra Atmadja sudah beroperasi sebagai komisaris utama perusahaan Mayora. Ia juga memegang jabatan yang sama di tiga perusahaan lain seperti PT. Tunita Branindo, PT. Torabika Eka Semesta, dan PT. Kakao Mas Gemilang. Sejak berdirinya PT Mayora, biskuit roma kelapa menjadi produk makanan ringan andalan perusahaan di akhir tahun 1970'an yang bersaing ketat dengan biskuit Khong Guan yang saat itu sudah banyak informasi di pasaran. Setelah sukses dengan biskuit roma kelapa , Mayora melakukan bisnis ekspansi dengan mengeluarkan produk permen kopiko di akhir tahun 1980'an dan menjadi permen rasa kopi pertama di Indonesia dengan cepat melejit ke posisi atas sebagai produk terlaris karena belum ada pesaing. Selain mengeluarkan produk makanan ringan, PT Mayora juga mengeluarkan produk minuman kemasan, seperti Teh Pucuk Harum. PT Mayora Indah bekerja sama dengan PT Tirta Fresindo Jaya mengeluarkan produk air mineral dengan merek kemasan Le Minerale. Untuk produksinya, PT Mayora menyiapkan pabrik di beberapa wilayah seperti di Makassar, Medan, Pasuruan, Ciawi dan Sukabumi. Tahun 2016, PT. Mayora mendirikan dua pabrik di Palembang dan Cianjur agar dapat bersaing dengan merek air mineral lain seperti Aqua. Selain sukses di Indonesia, produk Mayora juga merambah pasar Luar Negeri hingga ke 90 negara. Pada tahun 2017, pendapatan perusahaan juga naik hingga 17 triliun yang membuat kekayaan Jogi Hendra Atmaja naik signifikan. Ditahun 2016, total kekayaannya mencapai triliun dan berada di posisi 35 dalam daftar orang terkaya di Indonesia, dan di tahun 2018 Jogi Hendra Atmaja kekayaannya naik tiga kali lipat dengan total sekitar triliun rupiah. Sedangkan ditahun 2019, menurut majalah Forbes, total kekayaan Jogi Hendra Atmadja sendiri mencapai US $ 3 miliar Rp42,071 triliun masuk 10 besar daftar orang terkaya di Indonesia. Motivasi Jogi Hendra Atmadja memiliki tekad kuat dalam bersaing di pasaran yang saat itu produk Khong Guan tengah naik daun. Beruntung persaingan makanan ringan belum ketat. Ia memiliki pandangan gres menciptakan aneka makanan ringan kemasan. Ia ingin melakukan perjuangan sendiri secara mandiri dan berani mengambil risiko yang akan terjadi nanti. Kreativitas dan inovasi Nama Mayora seketika melejit karena produk andalannya yakni biskuit kelapa Roma yang sudah meledak di pasaran pada akhir tahun 1970-an. Ia menggarap pasar kembang gula, lalu memperkenalkan produk berupa permen rasa kopi pertama kali di Indonesia, yakni Kopiko. Mayora juga terkenal dengan beberapa produk lain yang sudah terkenal enak dan cepat melekat di hati konsumen. Misalnya wafer Beng-beng, cokelat Choki-Choki, dan kopi saset Torabika. Di dalam ranah makanan instan, Mayora memiliki produk andalan Mi Gelas dan sereal berenergi Energen. Sedangkan dalam produk minum kemasan, Mayora meluncurkan produk berkualitas seperti Kopiko 78, Teh Pucuk Harum, dan Le Minerale. Resiko Dalam memasarkan produk, Mayora melakukan pengeluaran besar-besaran pada iklan di televisi guna merebut pasar. Misalnya risiko yang sangat sering terjadi yaitu adanya persaingan pasar, contohnya pengiklanan produk seperti produk Teh Pucuk Harum yang sudah mengeluarkan biaya iklan sebesar miliar di televisi, yang mana Teh Sosro juga melakukan pengiklanan dengan pengeluaran Begitu pula pada tahun 2012, ketika Teh Sosro mengeluarkan biaya iklan sebesar Rp 129,26 miliar, Teh Pucuk Harum pun mengeluarkan dana iklan hingga Rp 131,84 miliar di televisi. Manajemen pelanggan Untuk menjaga hubungan dengan konsumen dapat dilakukan dengan cara seperti di bawah ini a. Menjaga kualitas dan nutrisi produk. b. Menampilkan ingredients yang sesuai dengan yang dibikin. Bila menampilkan ingredients yang sesuai, konsumen akan percaya pada produk tersebut. Jadi, konsumen tidak perlu lagi ragu-ragu dalam membeli produk. c. Menggunakan produk yang tidak berbahaya bagi tubuh manusia. d. Bila ada keluhan terhadap produk langsung dilakukan penanganan terhadap masalah tersebut. e. Menjaga kestabilan harga. Perencanaan bisnis A. Strategi pemasaran 1. melaksanakan aktivitas promosi di lapangan yang sesuai dengan masing-masing target pasar yang dituju yakni melalui beberapa media dan secara aktif mendirikan stan di berbagai daerah dan di beberapa acara yang mampu menarik minat konsumen 2. Perusahaan juga mengembangkan produk-produk yang mempunyai kualitas tinggi dengan harga yang sebanding dalam memenuhi kebutuhan konsumen serta penamaan produk yang membuat konsumen mudah mengingatnya misalnya pada varian kopi 3. Strategi jemput bola dalam menggarap pasar kopi susu ini. Salah satu langkah yang diterapkan adalah menyediakan jasa kopi seduh di berbagai lokasi, mulai dari pusat perbelanjaan hingga menggunakan sepeda keliling. B. Strategi distribusi 1. Dengan adanya proses ekspor secara langsung dan tidak langsung hal tersebut membuahkan hal yang cukup baik untuk perusahaan . 2. Tetap menjalankan 3P untuk memperluas dan mengembangkan produk-produknya baik di dalam negeri maupun di luar negeri ,karena perusahaan tetap optimis akan membuat produknya selalu dikenal oleh masyarakat luar ataupun dalam negeri . C. Direct business Untuk memperluas pasar asing Kami memiliki rancangan strategis jangka panjang, dalam hal ini ekspansi lebih dari 80 negara yang kami ekspor saat ini. Tetapi hal yang terpenting buat kami adalah bagaimana kami dapat membesarkan dan membangun sustainable bisnis, dan gain strong market position di negara yang kami ekspor saat ini. D. Core business Develop product pengembangan produk - Melakukan inovasi produk terbaru - Memenuhi kebutuhan konsumen - Meningkatkan kualitas produk Get order cara memperoleh dan memesan produk - Memperluas jaringan pemasaran dalam dan luar negeri - Menyediakan stan di berbagai lokasi misalnya menyediakan kopi seduh di pusat perbelanjaan . Fullfill order - Menjaga dan meningkatkan kualitas produk - Teknologi pengemasan produk menggunakan teknologi tingkat tinggi - Meningkatkan produktivitas karyawan Support product - Perusahaan mengutamakan kualitas produk-produk baru untuk kebutuhan pasar - Menggunakan saluran distribusi kreatif menjadi sumber keunggulan bersaingnya - Menggunakan media dan stan untuk proses promosi dan mengurangi penggunaan iklan untuk meminimalkan pengeluaran. ResearchGate has not been able to resolve any citations for this has not been able to resolve any references for this publication.
Lowongankerja Mayora indah terbaru di Sumatera Selatan hari ini yang ada di JobStreet - Banyak Lowongan Kerja dan Perusahaan Berkualitas. JobStreet. Cari lowongan MyJobStreet Profil perusahaan Tips karier. Bahasa. English Bahasa. Untuk

Masyarakat Indonesia pasti sudah pernah merasakan renyahnya biskuit Roma Kelapa ataupun manisnya permen kopiko. Kedua produk tersebut merupakan produk dari PT Mayora TBK. Produk akanan merupakan andalan dari perusahaan Mayora biografi kali ini admin akan memberikan informasi mengenai biografi dan profil dari salah satu pendiri sekaligus pemilik dari PT Mayora Indah yang merupakan pengusaha terkaya di Indonesia yang masuk dalam daftar 10 besar majalah adalah Jogi Hendra Atmadja yang kini menjabat sebagai komisaris utama dalam perusahaan Mayora. Jogi Hendra Atamadja mempunyai tiga orang anak yang bernama Andre Sukendra , Hendarta Atmadja dan Wardhana Atmadja . ketiganya menjabat sebagai direksi utama dalam PT Mayora Dan Profil Jogi Hendra AtmadjaJogi Hendra Atmadja dilahirkan di Jakarta pada tahun 1946 . Setelah beliau menamatkan sekolah menengah atas , beliau kemudian melanjutkan pendidikannya di Fakuktas Kedoktewran , Universitas Trisakti. Setelah lulus dari sana, Jogi Hendra Atmadja bersama dengan Drs. Raden Soedigdo dan Ir. Darmawan Kurnia mendirikan PT Mayora Indah pada tanggal 17 Februari 1977 di PT MayoraPerusahaan mayora yang mereka dirikan memproduksi makanan ringan yang menjadi andalan perusahaan. Pabrik pertamanya didirikan di Tangerang . Sejak berdirinya Mayora , Jogi Hendra Atmadja sudah menjabat sebagai komisaris utama di Perusahaan yang sama juga beliau pegang di tiga perusahaan lain seperti PT. Tunita Branindo, PT. Torabika Eka Semesta, dan PT. Kakao Mas berdirinya PT Mayora Indah , produk makanan ringan yang menjadi andalan perusahaan tersebut adalah biskuit Roma Kelapa yang booming pada tahun 1970an. Biskuit Roma Kelapa kemudian terkenal sebagai biskuit sejuta umat yang bersaing ketat dengan biscuit Khong Guan yang pada saat itu sudah beredar di BisnisPada akhir 1980an , PT Mayora melakukan ekspansi bisnis dengan mengeluarkan produk permen Kopiko yang menjadi permen yang mempunyai rasa kopi pertama di Indonesia. Dengan cepat produk permen kopiko naik ke posisi teratas sebagai produk terlaris karena pada saat itu belum ada produk yang sama yang beredar di produk makanan ringan , PT Mayora juga merambah ke produk minuman kemasan , seperti Pucuk Harum. Demi menggaet pasar minuman teh yang pada saat itu dikuasai oleh Teh Botol Sosro , Teh Pucuk Harum jor-joran dalam beriklan. Untuk iklan pada televisi misalnya , berdasarkan pada riset Nielsen dai tahun 2011 hingga 2012 ,iklan Teh Pucuk Harum sudah mengeluarkan dana sekitar milyar hanya untuk beriklan di untuk produk air mineral kemasan , PT Mayora Indah melakukan kerja sama dengan PT Tirta Fresindo Jaya dan mengeluarkan produk air mineral kemasan yang bermerek Le Minarale. Untuk memperkuat produksinya , lima pabrik didirikan di Makassar , Medan, Ciawi, Pasuruan dan tahun 2016 , dua pabrik dibangun di Palembang dan Cianjur sebagai langkah guna memperkuat produksi untuk bersaing dengan merk air mineral lain seperti Jogi Hendra AtmadjaSejak PT Mayora Indah dibangun pada tahun 1977 , PT Mayora Indah sudah menguasai 40 persen pangsa pasar makanan ringan di Indonesia . selain itu produk-produk Mayora juga sudah merambah ke luar negeri yaitu ke 90 Negara . Pendapatan perusahaan juga naik hingga 17 Triliun rupiah pada tahun 2017 . kondisi tersebut membuat pundi-pundi kekayaan yang dimiliki oleh Jogi Hendra Atmadja naik dengan tahun 2016 kekayaan yang dimiliki oleh Jogi Hendra Atmadja terhitung sekitar Triliun dan menempati posisi 35 dalam daftar orang terkaya di Indonesia . pada awal tahun 2018 , harta kekayaan Jogi Hendra Atmadja naik hampir 3 kali lipat yaitu sekitar triliun rupiah. Hal tersebut menyusul naiknya harga saham perusahaan Mayora. Harta kekayaan yang meningkat juga membuat posisi Jogi Hendra Atmadja sebagai salah satu pengusaha terkaya di Indonesia melesat hingga ke urutan 10 besar orang terkaya di Juga Biografi dan Profil MH Thamrin – Pahlawan Nasional Indonesia Biografi Tirto Utomo – Pendiri Aqua

Setelahlulus dari sana, Jogi Hendra Atmadja bersama dengan Drs. Raden Soedigdo dan Ir. Darmawan Kurnia mendirikan PT Mayora Indah pada tanggal 17 februari 1977 di Jakarta. Sejak berdiri PT Mayora Indah, produk kudapan yang menjadi andalan perusahaan yaitu biskuit Roma Kelapa yang booming pada selesai tahun 1970an.
12008012014. 1. 2. 3. 1 2009012364. 1. 2. 3. 2 2007012330. 1. 2. 3. 3 2010012147. 1. 2. 3. 4 2010012494. 1. 2. 3. 199912056 200512064 1 1 10837. 199912157 2006012002

PTMayora Indah didirikan oleh Jogi Hendra Atmadja bersama dengan Drs. Raden Soedigdo dan Ir. Darmawan Kurnia pada tanggal 17 Februari 1977 di Jakarta. Sejak awal

. 481 437 282 461 290 54 4 252

mayora indah drs raden soedigdo